IndoInsight.com –
Muslim Kanada mengungkapkan kemarahan dan kekhawatiran mereka setelah pembunuhan pemimpin Sikh, Harjit Singh Grewal, pada hari Minggu, 24 September 2023. Grewal, yang merupakan seorang aktivis dan pengusaha, ditembak mati di rumahnya di Brampton, Ontario.
Kepolisian Kanada mengatakan bahwa mereka percaya bahwa pembunuhan itu merupakan tindakan kebencian. Polisi mengatakan bahwa mereka sedang menyelidiki kemungkinan motif rasial atau agama.
“Kami sangat sedih dan marah atas pembunuhan Harjit Singh Grewal,” kata Irfan Yusuf, presiden Dewan Muslim Kanada. “Dia adalah seorang pemimpin yang dihormati dan seorang aktivis yang berdedikasi untuk mempromosikan toleransi dan pemahaman antar agama.”
Yusuf mengatakan bahwa pembunuhan Grewal adalah “pengingat bahwa kita masih hidup di dunia di mana orang-orang ditargetkan karena agama atau kepercayaan mereka.”
“Kami menyerukan semua orang untuk bersatu melawan kebencian dan kekerasan,” katanya.
Pembunuhan Grewal telah menimbulkan kekhawatiran tentang meningkatnya kekerasan terhadap minoritas di Kanada.
“Ini adalah tragedi yang mengerikan,” kata Jagmeet Singh, pemimpin Partai Buruh Kanada. “Harjit Singh Grewal adalah seorang pemimpin yang dihormati dan seorang individu yang luar biasa.”
Singh mengatakan bahwa pembunuhan Grewal adalah “pengingat bahwa kita masih memiliki banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk membuat Kanada menjadi tempat yang aman bagi semua orang.”
Grewal adalah seorang aktivis yang aktif dalam komunitas Sikh di Kanada. Dia adalah pendiri dan ketua United Sikh Council of Canada. Dia juga seorang pengusaha yang sukses.
Grewal meninggalkan seorang istri dan dua anak.
Pembunuhan Grewal telah dikecam oleh para pemimpin agama dan politik dari berbagai latar belakang.